Kanada Buat Seremoni Mengenang Korban Meninggal karena Virus Corona

, Jakarta – Perdana Menteri Kanada Justine Trudeau mengumumkan negaranya akan melakukan acara peringatan terhadap lebih dari 22 ribu orang yang meninggal akibat virus corona di Kanada. Jika tidak ada aral melintang, seremoni peringatan itu akan dilakukan pada Kamis, 11 Maret 2021.

Acara peringatan itu, juga sekaligus untuk memberikan penghormatan kepada mereka yang masih berjuang melawan virus corona.

Baca juga: Virus Corona, 6 Negara Mulai Longgarkan Aturan 

Pemerintah Kanada mengundang semua masyarakat di negara itu agar bergabung dan bersama-sama memberikan penghormatan kepada mereka yang telah kehilangan nyawa akibat Covid-19 dan orang-orang yang ditinggalkan oleh anggota keluarga yang mereka cintai karena virus corona.

“Gagasan ini juga untuk memberikan penghormatan kepada semua pihak yang terus bekerja keras dan melakukan pengorbanan yang luar biasa dalam memerangi wabah virus corona,” kata Trudeau.

Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau, menggunakan masker saat memanen brokoli di perkebunan Ottawa Food Bank di Kanada, 1 Juli 2020. REUTERS/Blair Gable

Kanada berhasil mengendalikan gelombang dua wabah virus corona. Banyak provinsi di negara itu mulai merelaksasi aturan, kendati sejumlah ahli sudah memperingatkan terhadap kemungkinan gelombang ketiga wabah virus corona, yang didorong oleh varian baru Covid-19, yang diyakin lebih mudah menular dan mungkin sedang ‘dalam perjalanan’ ke Kanada.

Di Kanada ada 886.574 kasus positif Covid-19. Dari jumlah itu, total 22.239 pasien berakhir dengan kematian.

     

Kanada saat ini sedang menggenjot imunisasi vaksin virus corona, yang berjalan lambat bahkan lebih lamban dari banyak negara berkembang. Kanada berharap bisa memberikan persetujuan pada 36,5 juta dosis vaksin virus corona yang akan dikirim pada akhir Juni 2021.

Kanada memiliki populasi hampir 38 juta jiwa. Perdana Menteri Trudeau mengatakan bagi masyarakat yang ingin mendapatkan vaksin virus corona diperkirakan bisa mendapatkannya pada akhir September 2021.

  

Sumber: Reuters